Sejumlah orang menganggap membaca merupakan aktivitas yang membosankan, tetapi ada pula yang berpikir sebaliknya. Terlebih di era yang serba digital ini. Sebenarnya, kecintaan seseorang terhadap membaca perlu dipupuk sedari dini. Sehingga ketika tumbuh dewasa, mereka tidak meninggalkan kebiasaan tersebut. Lalu, bagaimana cara meningkatkan minat baca jika sejak awal tidak menyukainya?
Kebiasaan membaca akan mengembangkan ilmu pengetahuan yang kita punya. Jadi, minat baca sangat penting dalam kehidupan sehari-hari karena bisa menjadi modal dalam mencapai kesuksesan pendidikan dalam berbagai bidang. Minat baca juga berguna untuk meningkatkan kinerja otak serta mengasah daya ingat.
Namun sayangnya, minat baca masyarakat Tanah Air kita masih sedikit. Tahukah kamu bahwa Indonesia merupakan negara yang minat bacanya sangat rendah.
Berdasarkan data dari The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), atau organisasi internasional yang bergerak di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan, minat baca masyarakat Indonesia hanya 0,001%. Artinya, hanya ada satu dari seribu orang di Indonesia yang suka membaca. Kondisi ini membuat Indonesia menduduki peringkat kedua dari bawah soal literasi dunia.
Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa masih banyak orang di Indonesia yang menganggap budaya membaca kurang penting, meski mungkin ada sejumlah faktor lain yang menyebabkan minat baca masyarakat Indonesia sangat minim.Untuk memahami alasan sejumlah orang malas membaca dan tahu bagaimana cara meningkatkan minat baca mahasiswa, baca penjelasan di bawah ini sampai selesai.
Daftar Isi
Alasan Orang Malas Baca
Ada berbagai faktor yang mendasari orang-orang yang kurang gemar membaca. Salah satunya fakta bahwa membaca sebenarnya bukan budaya Indonesia. Berdasarkan sejarahnya, masyarakat Indonesia lebih suka mendengarkan dibanding membaca sekaligus menulis. Contohnya, masyarakat zaman dahulu mengetahui kisah pewayangan dari pertunjukkan, bukan membaca buku.
Sementara itu bila disesuaikan dengan zaman, berikut sejumlah alasan orang malas baca:
1. Suka Instan, Cari di Internet Lebih Mudah
Menurut data dari Kominfo, sebanyak 89% dari seluruh masyarakat Indonesia merupakan pengguna smartphone. Jumlah tersebut sebanding dengan perkembangan teknologi serta pemakaian internet yang sangat tinggi.
Sementara itu, HootSuite dan We Are Social mencatat bahwa 170 juta atau 61,8% dari total penduduk Indonesia juga menggunakan media sosial.
Dari penjelasan tersebut dapat dikatakan bahwa masyarakat Indonesia lebih suka mengetahui informasi dari internet, yang mana bersifat instan. Padahal, tidak semua kabar yang terpampang di dunia maya benar.
2. Mudah Diakses Melalui Mobile
Keunggulan lain dari smartphone adalah dapat digunakan di mana saja sekaligus kapan saja. Inilah mengapa masyarakat Indonesia lebih sering membawa ponsel mereka daripada barang lainnya. Jangankan buku, terkadang ada masyarakat yang sama sekali tidak membawa dompet lantaran menerapkan gaya hidup cashless.
Selain itu, sudah banyak tempat umum atau sarana publik yang memberikan fasilitas hotspot. Sehingga orang-orang dapat mengakses internet secara mudah, di mana saja tanpa takut pulsa cukup atau tidak.
3. Membaca Hanya Memenuhi Tugas
Kasus lainnya adalah para pelajar atau mahasiswa yang hanya akan membaca buku jika disuruh guru atau dosen. Sebab, terkadang guru maupun dosen akan menyuruh anak-anak didik mereka untuk membaca suatu bacaan dari buku sekolah lalu merangkumnya.
Jika tidak begitu, mereka biasanya akan membaca buku ketika mendekati ujian dengan harapan tetap ingat keesokan harinya. Padahal, membaca secara terpaksa dan di bawah tekanan karena besoknya tes justru akan membuat otak blank keesokan harinya.
Itulah tiga alasan orang-orang malam membaca yang paling sering didengar di tengah zaman teknologi yang semakin canggih ini. Namun, bagi kamu yang ingin mulai meningkatkan minat baca, praktikan cara di bawah ini agar berhasil!
Baca juga: 7 Manfaat Membaca Bagi Siswa dan Mahasiswa
Cara Meningkatkan Minat Baca Pada Mahasiswa
Menumbuhkan atau meningkatkan minat baca di era yang serba canggih ini memang cukup sulit. Terutama bila orang-orang tidak memiliki niat untuk melakukannya. Tetapi, tidak boleh menyerah jika ingin mengalami perubahan yang lebih baik. Supaya gemar membaca, berikut cara meningkatkan mincat baca pada mahasiswa.
1. Harus Dipaksa Membaca Sampai Menjadi Kebiasaan
Pernah mendengar pernyataan “awalnya dipaksa, tapi lama-lama jadi terbiasa”? Inilah langkah awal yang dapat diterapkan dalam meningkatkan minat baca. Sebab, terkadang sesuatu yang awalnya dirasa berat akan terasa lebih ringan seiring berjalannya waktu.
Mulanya, kamu bisa membuat jadwal membaca yang harus dipatuhi setiap hari. Memaksakan diri juga dapat melatih mood kita dalam membaca. Lambat laun, rasa malas untuk membaca menjadi hilang karena sudah terbiasa untuk membaca.
2. Membaca Sesuai Minat dan Hobi
Awali dengan buku bacaan yang diminati, bisa seperti komik atau buku bergambar lainnya. Bisa juga dimulai dari membaca buku yang sesuai dengan hobi, entah itu buku kerajinan atau tentang fotografi. Semakin lama, kamu akan semakin terbiasa untuk membaca buku tersebut, hingga pada akhirnya beralih ke jenis buku yang lain.
Ini merupakan salah satu cara untuk menumbuhkan kesukaan terhadap membaca yang harus dilakukan secara rutin.
3. Suka Diskusi dan Aktif Organisasi
Berdiskusi dengan seseorang yang gemar membaca juga bisa menumbuhkan minat yang sama. Sebab, kamu menjadi tertarik dengan banyaknya pengetahuan yang dimiliki orang tersebut. Dari ketertarikan itu, lambat laun rasa penasaran dan keinginan untuk mengetahui banyak hal akan tumbuh. Pada akhirnya, minat membaca semakin meningkat.
Ada artikel menarik lainya yang wajib Anda baca.
4. Punya List Buku Bacaan Selama Setahun
Jika sudah mulai sedikit demi sedikit terbiasa untuk membaca, cobalah untuk membuat daftar buku apa saja yang ingin dibaca dalam satu tahun. Bisa dijadwalkan satu bulan satu buku, atau sesuaikan dengan kemampuan.
Sebelum membuat daftar, bisa melihat review terlebih dahulu agar tidak salah pilih buku. Alih-alih semakin senang, salah buku bisa menyebabkan mood untuk membaca jadi berantakan. Jadi, lebih baik cari informasi terlebih dahulu sebelum memasukkannya ke dalam daftar bacaan.
5. Menambah Koleksi Perpustakaan
Membuat daftar bacaan selama setahun juga otomatis akan menambah koleksi perpustakaan kamu dengan berbagai jenis buku menarik. Memiliki koleksi perpustakaan juga akan meningkatkan minat baca karena merasa tertantang untuk melengkapinya dengan buku-buku yang belum dijamah.
Memiliki koleksi perpustakaan juga akan membuat kamu tidak perlu bingung jika kehabisan daftar bacaan. Sebab, kamu selalu bisa membaca lagi buku favorit yang sudah ada. Tidak sedikit orang yang membaca novel atau buku nonfiksi kesukaannya berulang kali tanpa rasa bosan. Disisi lain, menambah koleksi perpustakaan juga bisa memengaruhi orang lain untuk ikut membaca juga, lho!
Nah, apabila Anda butuh koleksi buku tambahan untuk melengkapi perpustakaan, Anda bisa pengadaan di Deepublish. Yuk, pengadaan bersama kami dan dapatkan harga khusus untuk hari ini di Pengadaan Bahan Pustaka.
6. Catat Pengalaman Membaca
Kamu bisa mencatat kesan dan pemikiran kamu setelah membaca buku. Hal ini akan membantu Anda untuk mengaitkan pengalaman membaca dengan kehidupan sehari-hari. Bisa juga, akan menjadi referensi berharga di masa depan.
7. Memanfaatkan Perpustakaan Kampus
Solusi untuk meningkatkan minat baca siswa terutama bagiiAnda yang sedang menempuh pendidikan tingkat tinggi di universitas, Anda bisa mengunjungi kampus perpustakaan untuk mencari sumber bacaan yang Anda sukai. Perpustakaan menjadi salah satu tempat yang tenang dan nyaman untuk membaca buku tanpa adanya gangguan.
Kesimpulan
Cara meningkatkan minat baca di atas dapat kamu terapkan sekarang juga. Bila kamu belum punya buku, pinjamlah di perpustakaan yang memiliki koleksi buku lengkap. Jadi, kamu punya banyak pilihan buku untuk dibaca. Sekarang, kamu tidak punya alasan lagi untuk malas membaca bukan? Ayo, tanamkan kesukaan terhadap membaca dari sekarang! (Rima Suliastini).
