Anda sedang mengerjakan tugas skripsi? Atau karya ilmiah? Pasti ada banyak keluhan dan kebingungan yang sedang Anda rasakan. Misalnya kesulitan membedakan tinjauan pustaka dan daftar pustaka.
Dari segi penyebutannya, keduanya memang memiliki kemiripan, yaitu sama-sama menggunakan kata dasar “pustaka”. Keduanya juga sama-sama wajib ada dalam penulisan karya ilmiah ataupun skripsi.
Perbedaan Tinjauan Pustaka dan Daftar Pustaka
Lantas pertanyaannya adalah, sebenarnya perbedaan diantara keduanya apa sih? Nah untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut adalah perbedaan yang paling menonjol.
1. Isi
Ditinjau dari isi, maka tinjauan pustaka memuat analisis dan sintesis. Jadi penulis akan mengaplikasikan pemahaman dan penemuan teorinya di dalam isi lebih detail, tegas dan lugas. Tentunya topik yang diangkat dengan isi yang dituliskan harus selaras. Artinya tidak boleh campur-campur, karena bisa menghilangkan fokus utama.
Sementara daftar pustaka adalah sumber referensi yang digunakan. Ketika kita meneliti, kita butuh penelitian-penelitian yang sudah pernah dilakukan. Tidak hanya satu penelitian, tetapi beberapa penelitian yang sudah dilakukan. Kemudian dikomparasikan dengan penemuan peneliti.
2. Struktur Penulisan dan Cara Penyajian
Jika ditinjau dari struktur penulisan dan cara penyajiannya, maka tinjauan pustaka disampaikan dengan cara mendeskripsikan atau menarasikan hasil temuan si peneliti. Tentunya penjabaran yang dituliskan harus sesuai dengan kaidah penulisan karya ilmiah.
Salah satu cara agar struktur penulisan dan penyajian memenuhi standar karya ilmiah, perlu dibuat pemetaan. Misalnya dikelompokan sesuai dengan tema, metodologi dan hasil penemuan.
Sementara daftar pustaka hanya menuliskan identitas sumber referensi yang kemudian ditulis secara alfabetis berdasarkan nama penulis. Justru sumber referensi yang digunakan yang isinya panjang lebar dan berlembar-lembar tersebut harus diringkas menjadi satu deret identitas penting-pentingnya saja.
Baca Juga: Tajuk Subjek Pustaka: Jenis dan Cara Menentukan
3. Penempatan Dalam Karya Ilmiah
Adapun penempatan tinjauan pustaka dalam karya ilmiah. Jadi untuk tinjauan pustaka ditempatkan setelah pendahuluan. Setelah pendahuluan peneliti bisa tuliskan data-data penting dan hasil analisis Anda di sana. Sementara untuk penempatan penulisan daftar pustaka khusus diletakan di lembar paling belakang.
Lembar paling belakang ini disebut dengan lembar daftar pustaka atau lembar referensi. Jadi di lembar ini hanya fokus menuliskan semua data-data sumber referensi yang digunakan. Adapun fungsi dari penulisan daftar pustaka dibagian belakang, yaitu membantu pembaca sebagai bahan rujukan dan dapat digunakan untuk memvalidasi karya ilmiah Anda.
4. Tujuan
Perbedaan tinjauan pustaka dan daftar pustaka ditinjau dari tujuannya, maka dapat diartikan sebagai kerangka berpikir dan pemahaman. Dari sini pembaca akan tahu kerangka berpikir penulis seperti apa dan bagaimana. Sehingga memudahkan pembaca untuk menangkap pesan yang ingin disampaikan penulis/peneliti.
Sementara tujuan dari penulisan daftar pustaka tidak lain sebagai identitas sumber referensi yang digunakan selama melakukan penelitian. Karena sebuah penelitian ilmiah tanpa sumber referensi tidak dapat dikatakan ilmiah, karena tidak ada dasar keilmiahannya.
5. Keterlibatan Penulis
Tinjauan pustaka sangat penting untuk mengetahui keterlibatan dan keahlian penulis selama membuat karya ilmiah. Itu sebabnya dalam penulisan skripsi wajib ditulis sendiri dan peneliti benar-benar memahami dengan baik. Karena dosen tahu mana skripsi yang beli dan mana yang dikerjakan sendiri.
Sementara daftar pustaka juga dapat dijadikan sebagai bentuk keterlibatan penulis. Ketika penulis membuat karya ilmiah tanpa ada daftar pustaka, itu artinya peneliti dianggap kurang terlibat secara ilmiah.
Karena daftar pustaka sebagai dasar teori atau sebagai sarana untuk membandingkan antara penelitian dulu dengan penelitian sekarang.
Dari beberapa perbedaan tinjauan pustaka dan daftar pustaka di atas, maka dapat disimpulkan bahwa, tinjauan pustaka dan daftar pustaka dalam penulisan karya ilmiah sebagai unsur yang wajib ada.
Kesimpulan
Semoga sedikit ulasan dari pengadaan.penerbitdeepublish.com seputar perbedaan tinjauan pustaka dan daftar pustaka di atas memberikan jawaban dan pemahaman. Semoga bermanfaat. (Iruekkawa Elisa)