5 Perbedaan Pustakawan dan Tenaga Teknis Perpustakaan

perbedaan pustakawan dan tenaga teknis perpustakaan

Perbedaan pustakawan dan tenaga teknis perpustakaan adalah dua jobdesk yang berbeda. Namun kita sebagai masyarakat umum seringkali menganggapnya sama saja.

Lalu apa perbedaan keduanya? Kita akan mengupas secara singkat pada artikel kali ini ya. 

Perbedaan Pustakawan dan Tenaga Teknis Perpustakaan 

Bagi Anda yang masih penasaran perbedaan keduanya, kita akan bahas secara lengkap apa saja perbedaan pustakawan dan tenaga teknik perpustakaan.

1. Latar Belakang

Dilihat dari latar belakangnya, maka perbedaan perpustakaan dan tenaga teknis perpustakaan berbeda di ranah pendidikan. Jadi seorang pustakawan memiliki latar belakang lulusan pendidikan atau yang sudah memiliki sertifikat pelatihan pustakawan.

Caranya bisa ditempuh dengan kuliah terlebih dahulu. Bisa juga buat Anda yang tidak sempat kuliah, namun ingin bekerja sebagai pustakawan, maka Anda bisa mengambil sertifikasi di disiplin ilmu perpustakaan.

Daftar Pengadaan

Sementara tenaga teknis perpustakaan tidak harus dari lulusan sarjana dan tidak harus memiliki sertifikasi ilmu perpustakaan. Dari jurusan apa saja bisa masuk ke bagian tenaga teknis perpustakaan, selama masih ada relevansi dengan turunan cabang ilmu kepustakaan. 

Apa Kendala Anda dalam Pengadaan Buku?

2. Peranan Profesi 

Ditinjau dari peranan profesi, maka pustakawan memiliki jobdesk bertanggungjawab untuk melayani, mengelola segala hal di dunia pustaka. Pustakawan adalah seorang ahli yang bisa merumuskan atau mengatur/meregulasi jenis-jenis arsip harus ditata bagaimana dan seperti apa.

Sementara tenaga teknis adalah petugas yang membantu pustakawan untuk mengelola/mengumpulkan/menata arsip yang ada di sana. Misalnya membantu mengelola seputar koleksi perpustakaan, jurnal, buku, buletin, dokumen ataupun majalah. Dimana tenaga teknis bersifat mengerjakan tugas pustakawan.

Baca Juga: Perbedaan Pustakawan dengan Pemustaka

3. Job Desk 

Tenaga teknis perpustakaan secara pembagian pekerjaan bertugas untuk mengembangkan koleksi dan pengelolaan bahan perpustakaan, meliputi inventarisasi, katalogisasi, penyelesaian fisik bahan pustaka seperti labelling dan pemberian barcode.

Daftar Pengadaan

Tidak hanya itu, tugas tenaga teknis perpustakaan yaitu menempatkan bahan pustaka di rak dan merawat koleksi. 

Sementara pustakawan lebih pada memantau/pengawasan, menyusun program, mengorganisasikan tugas tenaga perpustakaan sesuai yang dibutuhkan perpustakaan dan menyiapkan laporan hasil kerja, pertanggungjawaban hingga mensosialisasikan program/layanan perpustakaan.

4. Sumber Informasi

Tugas seorang pustakawan adalah memberikan dan melaksanakan kegiatan perpustakaan. Jika Anda pernah ke perpustakaan, pasti akan berhadapan pada admin atau petugas yang berjaga di sana. dimana mereka siap melayani kendala yang kita temukan.

Mereka akan menjadi garda terdepan ketika pengunjung mengalami kesulitan. Oleh sebab itu, seorang pustakawan dituntut menguasai banyak hal dibidang perpustakaan termasuk  mahir melakukan penelusuran informasi.

Sementara tenaga teknis perpustakaan juga sebagai sumber informasi terkait menangani hal-hal teknis. Seperti yang dibahas sebelumnya, jika hal-hal teknis itu meliputi membantu pustakawan untuk menata koleksi buku, arsip/dokumen ataupun membantu dalam hal lain yang tidak jauh dari pengarsipan.

Baca Juga: 3 Kegiatan di Perpustakaan, Pustakawan Harus Tau!

5. Tugas Spesifik

Tenaga teknis perpustakaan disebut juga non pustakawan. Dikatakan non pustakawan karena memang pekerjaannya tidak harus dan tidak wajib mengurus tentang pengarsipan secara dasar. Karena tenaga teknis perpustakaan bisa dari lulusan non pustakawan.

Seperti dari jurusan kesekretariatan, keuangan, kepegawaian, administrasi dan masih banyak, profesi turunan lainnya.

Jadi tugas spesifik dari teknis perpustakaan bisa bekerja di bagian administrasi umum, manajemen kepegawaian, hubungan masyarakat dan masih banyak lagi. Dimana bagian-bagian tersebut juga akan membantu pihak pustakawan dalam mengkoordinasi.

Sementara tugas pustakawan secara spesifik hanya mengerjakan tugas-tugas profesional perpustakaan seperti riset dan studi, melakukan seleksi pustaka, membuat alat kontrol untuk pemanggilan arsip/dokumen/buku koleksi, membimbing dan mengedukasi pengunjung perpustakaan yang mengalami kesulitan, mengelola/pembinaan koleksi, pemeliharaan hingga sirkulasi koleksi yang ada di perpustakaan.

Kesimpulan

Itulah beberapa perbedaan pustakawan dan tenaga teknis yang kelihatan sama saja. Kamu juga bisa menambah koleksi perpustakaan Anda dengan Pengadaan Buku hanya di Deepublish!. Semoga sedikit ulasan ini cukup menjawab dan membantu. (Iruekkawa Elisa)

Muhammad Luqman

Lulusan Sarjana Teknik Sipil serta memiliki ketertarikan di bidang pendidikan dan wisata, saya juga memiliki ketertarikan di dunia penulisan SEO, copywriting, content writing, dan content marketing.

Ingin Pengadaan Bahan Pustaka untuk Perpustakaan?

Mari pengadaan Buku dengan Penerbit Deepublish dan akan ada Promo khusus untuk Anda yang pengadaan hari ini.
Pengadaan Bahan Pustaka
Bagikan Artikel Ini
Picture of Muhammad Luqman
Muhammad Luqman
Artikel Terbaru

INGIN PENGADAAN BUKU UNTUK PERPUSTAKAAN DAN INSTANSI ANDA?

Mari pengadaan Buku dengan Penerbit Deepublish dan akan ada Promo khusus untuk Anda yang pengadaan hari ini.