Fungsi perpustakaan bagi sebagian besar umum orang mengartikan dengan sesuatu yang sifatnya kaku. Bahkan, seorang pustakawan saja kadang lupa ada fungsi penting ini. Secara umum fungsi perpustakaan merupakan sebagai tempat belajar, sebagai tempat menyimpan referensi untuk bahan penelitian dan segala sesuatu yang sifatnya berat-berat.
Itu sebabnya perpustakaan di Indonesia dianggap horror bagi mereka yang memang passionnya lebih bersenang-senang dan bermain. Terutama untuk anak-anak nih. mayoritas anak-anak senang dengan kegiatan yang sifatnya bermain-main, akhirnya pun enggan datang dan masuk ke perpustakaan.
Satu hal lagi, mayoritas perpustakaan di Indonesia pun juga lebih banyak yang memanfaatkan sebagai tempat penyimpanan buka untuk bacaan. Nyaris tidak ada tempat bermain yang asyik dan menarik. Jadi menjadikan fungsi perpustakaan benar-benar yang hanya untuk belajar dan membaca saja.
Padahal fungsi perpustakaan itu sebenarnya ada banyak sekali. Memang sebagai tempat belajar membaca dan mencari sumber penelitian. Tetapi fungsi perpustakaan juga bisa untuk bermain sambil belajar. Nah, di Yogyakarta ada perpustakaan yang dikemas menarik.
Sehingga memungkinkan anak-anak pun juga datang dan mendekatkan diri dengan dunia literasi lewat cara yang lebih fun. Tempat tersebut adalah taman pintar, perpustakaan Ghratama yang juga menyediakan bioskop 3 dimensi dan ruang bermain untuk anak.
Daftar Isi
Fungsi Perpustakaan
Kembali fokus pada fungsi perpustakaan, selain sebagai tempat bermain dan belajar. Ada fungsi perpustakaan yang lain. Apa saja? Berikut ulasannya.
1. Sebagai Penyimpanan dan Pelestarian
Perpustakaan sebagai tempat penyimpanan. Jangan dianggap sebagai tempat penyimpanan seperti halnya gudang loh ya. Perpustakaan sebagai tempat untuk menyimpan koleksi ilmu pengetahuan. Memang harus dicari selembar demi selembar jika kamu ingin mendapatkan intan pengetahuan.
Memang khusus perpustakaan desa dan kota, koleksi buku tidak begitu lengkap. Namun, untuk perpustakaan nasional, sudah pasti di sana ada banyak sekali koleksi dari berbagai hal. Mulai dari koleksi buku, audio, visual hingga koleksi buku-buku tua, langka yang usianya ribuan tahun juga tersimpan baik di sana loh.
Jangan anggap itu buku-buku langka dan tua sebagai benda tua begitu saja. Ternyata isi buku langka tersebut pun penuh dengan ilmu pengetahuan. Ya walaupun untuk bisa memahami isi tersebut dibutuhkan kepandaian dalam menerjemahkan isi buku tersebut yang menggunakan bahasa bahasa dulu. Selain buku lawasan dan buku cetakan Indonesia. Ternyata fungsi perpustakaan nasional menyimpan terbitan Indonesia yang dicetak di luar negeri juga loh.
2. Sebagai Sarana Pendidikan dan Pembelajaran
Namannya juga perpustakaan, sudah pasti dong ya jika fungsi perpustakan sebagai pusat edukasi. Jadi selain ditempat sekolah, perpustakaan tempat belajar secara mandiri. Tidak tanggung-tanggung, ditempat ini orang yang datang lintas profesi. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga tua pun bisa belajar di sini. Bebas membaca buku yang disukai.
Itu sebabnya bagi sebagian kecil orangtua yang sadar dan melek dengan literasi. Lebih memilih dan senang mengajak anak-anak belajar di perpustakaan atau sekedar bermain di perpustakaan, dibandingkan mengenalkan anak ke mall atau shopping sana sini tidak jelas. Nah, kamu termasuk yang mana nih waktu kecil? Pasti termasuk yang bermain di rumah daripada di perpsutakaan kan?
Memang tidak semua daerah memiliki perpustakaan. Itu sebabnya orang jaman dulu lebih senang bermain daripada ke perpustakaan. Tetapi sekarang, banyak perpustakaan desa yang bisa dimanfaatkan pula sebagai edukasi di rumah. Hanya saja, untuk perpustakaan desa, tidak semua yang memberikan layanan bermain. Jadi murni hanya menampilkan koleksi bacaan saja.
Baca juga: Cara Meminjam Buku di Perpustakaan
3.Sebagai Riset (Penelitian)
Buat mahasiswa akhir atau dosen yang melakukan penelitian, perpustakaan adalah tujuan paling jitu. Tentu saja, karena di perpustakaan ini akan kita temukan buku-buku yang dicari. Bahkan buku-buku yang tidak ditemukan di pasaran sekalipun juga tersedia lengkap di perpustakaan.
Selain gratis membaca ditempat dan bisa dipinjam ke rumah. Tentu saja semua buku yang ada di sana bisa kita pilih dengan senang hati. Atau jika tidak senang mengerjakan penelitian di rumah, maka bisa pula loh melakukan kajian pustaka dan mengerjakan di perpustakaan.
Apalagi jika perpustakaan tersebut difasilitasi oleh AC dan suara music sayu-sayu terdengar. Tapi buat kamu yang rentan dengan AC seperti saya, tidak disarankan mengerjakan penelitian di sana. Karena nanti bisa masuk angin.
Salah satu alasan kenapa fungsi perpustakaan sebagai tempat menarik bagi peneliti, karena di sana juga mengoleksi banyak hasil penelitian sebelum-sebelumnya. Tentu saja penelitian tersebut banyak tema yang bisa kamu pilih. Bentuknya pun adayang berbentuk ebook, skripsi, jurnal, makalah hingga ada pula yang berbentuk prosiding.
4. Sebagai Fungsi Pelestarian
Terlepas sebagai tempat sumber pengetahuan. Perpustakan pun dapat dimanfaatkan sebagai pelestarian. Karena di perpustakaan juga sebagai tempat menyimpan khasana budaya bangsa. Seperti yang kamu ketahui juga bahwa budaya bangsa sebagai daya tarik Indonesia di kancah internasional.
Kekayaan dan keberagaman yang ada di Indonesia ini pulalah, banyak artefak ataupun khasanah budaya yang hanya ada satu dimiliki Indonesia tersimpan di perpusakaan. Tentu saja hanya perpustakaan Nasioanl yang berhak menyimpan ini semua. Karena tidak sembarang perpustakaan bisa menyimpan koleksi langka.
Pentingnya menyimpan khazanah budaya bangsa seperti inilah, sebagai salah satu upaya juga untuk melestarikan dan mengikuti perkembangan peradaban manusia dari masa ke masa.
Tanpa adannya arsip khasanah budaya atau peninggalan dari leluhur kita, tentu saja sulit rasanya mengenali identitas diri bangsa ini dulunya seperti apa dan bagaimana. Dengan kata lain, keberdaan perpustakaan pun selain sebagai pelestari, juga mengajarkan pengetahuan sejarah dan identitas diri bangsa.
5. Sebagai Sumber Informasi
Dari beberapa fungsi perpustakaan di atas sudah terlihat jelas bahwa perpustakaan sebagai pusat informative. Berbagai macam cabang ilmu ada di sana. Berbagai macam pengetahuan lintas bacaan tersedia lengkap.
Mulai dari bacaan mata pelajaran kuliah, buku keterampilan, buku motivasi, hingga buku komik sekalipun di sana juga ada. bahkan di perpustakaan daerah atau perpustakaan besar ada juga yang menawarkan tontonan edukasi. DImana kamu bisa menikmatinya seperti layaknya kamu menonton di bioskop. Tidak tanggung-tanggung, ada juga perpustakaan yang memberikan fasilitas menonton tiga dimensi atau dua dimensi juga loh.
Perpustakaan pun juga menyediakan koleksi surat kabar, majalah hingga tabloid juga ada di sana. Jadi, kamu cukup mau membaca yang apa, semua tersedia. Tentu saja jika ingin mencari bacaan lengkap, kamu bisa mendapatkan di perpustakaan besar. Sedangkan untuk koleksi yang sifatnya terbatas, datang di perpustakaan desa bisa.
6. Sebagai Pengabdian Masyarakat
Sejatinya ilmu yang bermanfaat tidak hanya disimpan untuk kepentingan pribadi, melainkan harus disebarluaskan agar kita mendapatkan manfaatnya. Darisitulah kemudian banyak penulis-penulis yang membukukan ide-idenya, untuk itulah melalui perpustakaan diharapkan ilmu dari para penulis dapat sampai ke masyarakat luas.
Ini juga merupakan salah satu pengabdian masyarakat, karena masyarakat dapat dengan mudah dan gratis membaca bahkan meminjam bukunya untuk dibawa pulang.
Tentu kehadiran perpustakaan akan sangat dinantikan oleh masyarakat, apalagi jika kehadirannya membantu masayarakat dalam mencari sumber literasi dan referensi.
7. Sebagai Rekreasi
Perpustakaan sebagai rekreasi yaitu sebagai tempat rekreasi kulturan dengan membaca buku-buku dari berbagai jenis yang telah disediakan oleh perpustakaan.
Buat kamu yang suka membaca tentu perpustakaan menjadi tempat rekreasi yang menyenangkan, kita bisa membaca banyak jenis buku tanpa harus keluar duit. Apalagi tempatnya nyaman dengan berbagai fasilitas perpustakaan yang memadai seperti wifi, penitipan, ruang baca yang nyaman dll.
Mengunjungi perpustakaan pada saat waktu luang adalah pilihan terbaik, karena kita memanfaatkan waktu dengan menuntut ilmu melalui membaca.
8. Fungsi Perpustakaan di Era Digital
Dengan kemajuan zaman, perpusatakaan mulai berubah dan bergeser dari yang awalnya serba offline dan harus datang langsung sekarang sudah bisa diakses secara online. Disini peran pustakawan sangat penting untuk menanggapi perubahan gaya belajar.
Dengan perpustakaan yang serba online ini sebenarnya banyak data yang akan diperoleh untuk meningkatkan kemudahan bagi pembaca sebab sekarang eranya adalah era data.
Dari beberapa ulasan fungsi perpustakaan di atas apakah kamu merasakan fungsi lain dari perpustakaan? Kamu bisa komentar di bagian bawah pengalaman kamu dan penemuan kamu selama kamu belajar dan membaca di perpustakaan.
Tapi ingat, jangan salah gunakan perpustakaan sebagai tempat pacaran atau ketemu gebetan loh ya. Atau mungkin ada yang menjadi tempat perpustakaan sebagai tempat spot foto untuk konten instagram? Hayo siapa yang pernah seperti ini?
Sudah baca artikel di atas tapi tetap malas untuk ke perpustakaan? Beli buku di toko buku online Deepublish dan baca bukunya di rumah aja.