Membaca merupakan hal baik yang jarang sekali diminati karena kesannya menganggur dan membosankan. Padahal, kebanyakan orang yang sukses adalah orang yang suka membaca buku. Ternyata secara tidak disadari ada beberapa faktor yang mempengaruhi minat membaca itu sendiri yang perlu diselediki.
Dengan menyelediki dan memahami faktor-faktor penting ini, maka setiap kebijakan dan program akan lebih bisa tepat sasaran.
Daftar Isi
Faktor yang Mempengaruhi Minat Membaca
Setidaknya, terdapat 5 faktor yang memengaruhi minat membaca, yaitu lingkungan, perkembangan teknologi, Copy Paste, sarana kurang memadai, dan kurangnya motivasi. Mari dibahas satu per satu, sebab ini merupakan peran perpustakaan untuk mendukung program-program yang berkaitan dengan literasi dan minat baca.
1. Faktor Lingkungan
Lingkungan yang baik dipengaruhi oleh orang-orang yang akan memberikan dorongan positif disetiap aspek kehidupannya, salah satunya adalah mendorong untuk selalu update dan membaca. Sebab, tanpa ada lingkungan yang mendukung, minat baca juga akan sukar diraih.
Selain itu, kadang yang rajib membaca buku di sekolahan malah jadi bahan olok-olokan karena dianggap paling rajin dan akhirnya malah malu untuk baca di perpustakaan. Hal ini yang perlu diberantas.
2. Perkembangan Teknologi
Membuka buku akan berkurang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya sebab sudah banyak buku yang dikemas dalam bentuk PDF atau EPUB yang berbentuk digital. Akibatnya baiknya, buku jadi mudah terjangkau oleh semua kalangan dan semua lokasi. Namun, dampak buruknya adalah malah ebook-ebook ini hanya “ada” saja tanpa dibaca yang akhirnya akan menganggur.
Kecenderungan malas membaca ebook ini juga disebabkan oleh gadget yang banyak digunakan untuk bermain game dan media sosial. Selain itu, untuk mencari jawaban dari soal-soal pelajaran sangat mudah dengan mencarinya di mesin pencari atau AI seperti CHAT GPT4
3. Copy Paste
Ilmu copy paste ini sebenarnya banyak sekali manfaatnya apalagi untuk masalah menyalin sebuah data dan juga untuk melakukan sesuatu yang berulang tanpa memerlukan waktu dan tenaga yang banyak. Namun, pada kenyataannya ini membuat siswa dan mahasiswa jadi malas untuk membaca buku hanya sekadar untuk menyelesaikan sebuah tugas, makalah atau paper.
Sebagai dosen dan guru, harus pro aktif melakukan pengecekan hasil tugas dengan teliti dan tegas supaya tidak membangun kebiasaan buruk dan menjadikan lingkungan yang buruk.
4. Sarana Kurang Memadai
Sarana membaca sangat mendorong seseorang untuk membaca dan mau atau berkeinginan untuk mendatangi pusat-pusat bacaan seperti perpustakaan. Sarana membaca yang dimaksud, seperti buku bacaan yang lengkap, lokasi, tempat membaca yang nyaman. Buku bacaan yang menarik serta tempat membaca yang nyaman juga akan memberikan daya tarik tersendiri kepada pembaca.
Oleh karena itu, sebuah perpustakaan harus mengetahui buku-buku apa yang memang diminati serta terus melakukan pengadaan bahan pustaka untuk melengkapinya. Apabila butuh koleksi buku, Kami Deepublish juga menyediakan layanan pengadaan bahan pustaka bagi perpustakaan dan instansi. Cek penawarannya di Pengadaan Bahan Pustaka.
5. Kurangnya Motivasi
Terakhir, biasanya memang karena kurang motivasi. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan sebuah motivasi dan dukungan yang tujuannya untuk mendorong seseorang gemar dalam membaca. Pihak perpustakaan bisa memberikan slogan-slogan yang menarik. Contohnya bisa dicek di Slogan Perpustakaan.
Itulah 5 faktor yang mempengaruhi minat baca baik seseorang, siswa dan mahasiswa sehingga perlu untuk ditingkatkan lagi.
