4 Cara Menulis Daftar Pustaka Vancouver Style

daftar pustaka

Ada beberapa format yang bisa diterapkan ketika menulis daftar pustaka. Salah satunya adalah format Vancouver. Format ini sering digunakan ketika menulis karya ilmiah. Format tersebut dikembangkan oleh editor jurnal medis pada tahun 1978 di Vancouver, Kanada.

Tata letak dan penulisan unsur-unsur dalam daftar pustaka Vancouver Style sedikit berbeda dengan style lainnya. Berbeda dengan APA Style, Vancouver Style menggunakan sistem penomoran. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang daftar pustaka Vancouver.

Pengertian Daftar Pustaka Vancouver

Vancouver Style adalah format penulisan daftar pustaka yang menggunakan penomoran. Jadi, setiap sumber yang digunakan dalam karya ilmiah akan diurutkan dengan menggunakan penomoran.

Biasanya, format ini digunakan ketika menulis karya ilmiah di bidang sains, fisika, dan kedokteran. Tetapi, tidak tertutup kemungkinan Vancouver Style dapat diterapkan untuk bidang ilmu lainnya. Sebab, style ini memiliki fungsi yang sama dengan APA Style, Turabian Style, dan style lainnya.

Sebelum mencantumkan referensi yang digunakan, Anda perlu mencantumkan urutan nomornya terlebih dahulu. Nomor ini disusun secara berurutan. Itulah ciri khas dari Vancouver Style yang membedakannya dengan style yang lain.

Apa Kendala Anda dalam Pengadaan Buku?

Style ini mengurutkan daftar pustaka menurut urutan kutipan yang muncul di teks yang Anda tulis. Sehingga, referensi yang dikutip lebih dulu akan muncul pertama, begitu seterusnya sampai ke halaman yang terakhir. Jadi, tidak diurutkan menurut alfabet.

Format Daftar Pustaka Vancouver

Setelah mengetahui pengertiannya, Anda juga perlu mengetahui unsur, format, dan cara menuliskannya. Vancouver Style mempunyai format tersendiri. Berikut ini adalah unsur-unsur yang harus ada di dalam Vancouver Style.

1. Nama Penulis atau Pengarang

Salah satu unsur dalam daftar pustaka Vancouver adalah nama penulis atau pengarang. Dalam format ini, gelar tidak perlu dicantumkan. Nama penulis ditulis dengan nama keluarga kemudian diikuti dengan inisial nama depan penulis.

Ada beberapa aturan penulisan nama penulis atau pengarang yang perlu Anda perhatikan ketika menggunakan format Vancouver, yaitu:

Affiliate Buku
  • Apabila jumlah penulisnya dua sampai enam orang, maka harus digunakan tanda koma untuk memisahkan setiap nama penulis.
  • Apabila jumlah penulisnya lebih dari enam orang, maka semua nama enam penulis perlu ditulis seluruhkan kemudian ditambahkan keterangan ‘et al’ dan diakhiri dengan tanda titik.

2. Waktu Terbit

Unsur lain yang perlu diperhatikan dalam penulisan daftar pustaka dengan Vancouver Style adalah waktu terbit. Unsur ini menjelaskan kapan sebuah literatur diterbitkan.

Jika referensi yang digunakan adalah buku, maka waktu terbit harus ditulis dengan mencantumkan tanggalnya secara lengkap. Jika Anda menggunakan artikel jurnal, maka hanya perlu dicantumkan tahun terbitnya saja.

Dalam Vancouver Style, tahun terbit diletakkan setelah nama penulis dan sebelum judul publikasi. Tahun terbit menunjukkan seberapa baru informasi dalam sumber tersebut. Publikasi yang terbaru biasanya memiliki data dan analisis yang lebih terkini.

3. Judul

Anda juga perlu mencantumkan judul ketika menulis daftar pustaka dengan Vancouver Style. Setiap kata dalam judul referensi harus diawali dengan huruf kapital. Judul tersebut tidak perlu dicetak miring dan tidak perlu diapit dengan tanda petik.

Khusus untuk jurnal, judulnya hanya perlu ditulis dalam versi singkat. Sehingga, penulisannya cenderung lebih singkat.

4. Tempat Publikasi atau Penerbitan

Dalam daftar pustaka Vancouver, tempat publikasi merupakan unsur lain yang perlu diperhatikan. Tempat publikasi mengacu pada penerbit yang mempublikasikan karya ilmiah tersebut. Tempat publikasikan umumnya dicantumkan di akhir kalimat. J

ika referensinya berbentuk buku, maka harus mencantumkan nama penerbitnya. Tempat publikasi umumnya diletakkan setelah judul buku atau laporan.

Baca Juga:

Cara Menulis Daftar Pustaka Vancouver

Berikut ini adalah cara menulis daftar pustaka Vancouver dari berbagai sumber.

1. Buku

Salah satu sumber yang sering digunakan ketika menulis karya ilmiah adalah buku. Format penulisan daftar pustaka Vancouver dengan sumber buku adalah:

Nomor Urut. Nama Belakang Penulis atau Pengarang, Singkatan Nama Depan. Judul Buku, Edisi (Jika bukan edisi yang pertama). Tempat Terbit: Nama Penerbit; Tahun Terbit; Seri dan Nomor Volume (Apabila ada).

Contoh:

  1. Kotler K. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga; 2009.
  2. Ajzen I. Attitudes, Personality, and Behavior. 2nd ed. New York: Open University Press; 2005.
  3. Smith JA. Pengantar Ilmu Lingkungan. Jakarta: Erlangga; 2022.

2. E-Book

E-book adalah karya ilmiah berupa buku yang bisa diakses secara digital. Selain buku tercetak, e-book juga menjadi referensi yang sering digunakan dalam penulisan karya ilmiah. Perbedaan utama penulisan daftar pustaka e-book dengan buku tercetak adalah adanya penambahan informasi tentang link URL e-book.

Berikut ini adalah format penulisan daftar pustaka dari sumber e-book dengan menerapkan Vancouver Style.

Nomor Urut. Nama Belakang Penulis atau Pengarang, Singkatan Nama Depan. Judul Buku, Edisi (Apabila bukan edisi yang pertama). Tempat Terbit: Nama Penerbit; Tahun Terbit; Seri dan Nomor Volume (Apabila ada). Link URL E-book.

Contoh:

  1. Saputra A. Panduan Menulis Karya Ilmiah. 2nd ed. Jakarta: Penerbit Andi; 2020. Tersedia di: https://www.andioffset.co.id/buku/panduan-menulis-karya-ilmiah/
  2. Smith JA. Pengantar Ilmu Lingkungan. Jakarta: Erlangga; 2022. Tersedia di: https://www.erlangga.co.id/ebook/pengantar-ilmu-lingkungan
  3. Lee XY. Analisis Sentimen Media Sosial. Jakarta: Repository Universitas Indonesia; 2021. Tersedia di: https://lib.ui.ac.id/daftikol2?id=102

3. Jurnal

Sumber lainnya yang sering digunakan dalam menulis karya ilmiah adalah jurnal. Berikut ini adalah format penulisan daftar pustaka Vancouver dari jurnal.

Nomor Urut. Nama Belakang Penulis atau Pengarang, Singkatan Nama Depan. Judul Artikel. Nama Jurnal. Waktu Publikasi; Volume (Nomor Terbitan): Nomor Halaman.

Contoh:

  1. Gupta R, Kabadayi S. The Relationship Between Trusting Beliefs and Web Site Loyalty: The Moderating Role of Consumer Motives and Flow. 2010;27(2):166-185.
  2. Smith JA, Jones BC, Lee XY. The Impact of Climate Change. Journal of Environmental Science. 2023; 45(2):123-135.
  3. Flavian C, Akdim K, Casalo L. Effects of Voice Assistant Recommendations on Consumer Behavior. Psychol Mark. 2022;40(2):328-346. 

Apabila Anda menggunakan artikel jurnal yang berasal dari internet, maka harus menambahkan link DOI di akhir kalimat. Berikut ini adalah formatnya.

Nomor Urut. Nama Belakang Penulis atau Pengarang, Singkatan Nama Depan. Judul Artikel. Nama Jurnal. Waktu Publikasi; Volume (Nomor Terbitan): Nomor Halaman. Link DOI.

Contoh:

  1. Christie D, Asim. Pengaruh Work from Home dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT Electronic City Cabang Pondok Indah Mall di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Administrasi dan Manajemen. 2024; 14(4):437-453. https://doi.org/10.52643/jam.v14i4.5617.
  2. Johnson A, Lee B. The Effect of Air Pollution on Human Health. Environmental Health Perspectives. 2022; 130(1):109-115. https://doi.org/10.1289/EHP5432.
  3. Liu CT, Guo YM, Lee CH. The Effects of Relationship Quality and Switching Barriers on Customer Loyalty. International Journal of Information Management. 2011;31(1):71-79. https://doi.org/10.1016/j.ijinfomgt.2010.05.008.

4. Internet

Referensi dalam penulisan karya ilmiah juga bisa didapatkan dari internet, baik dari situs internet, blog pribadi, maupun media sosial. Pastikan referensi dari internet yang Anda gunakan valid dan kredibel. Berikut ini adalah format penulisan daftar pustaka yang menerapkan Vancouver Style.

Nama Penulis atau Pengarang. Tahun Terbit [Tanggal Akses]. Judul. Tersedia pada: URL. 

Contoh:

  1. Vanya KMP, Serafica G. 2021 [diakses 2024 Jan 23]. Administrasi: Pengertian, Tujuan, Ciri-Ciri, Fungsi, dan Jenisnya. Tersedia pada: https://www.kompas.com/skola/read/2021/08/18/154901669/administrasi-pengertian-tujuan-ciri-ciri-fungsi-dan-jenisnya.
  2. Arindya P. Binus University. 2020 [diakses 2025 Jan 16]. Bisnis dengan Konsep B2B Marketing. Available from: https://binus.ac.id/malang/2020/09/bisnis-dengan-konsep-b2b-marketing/.
  3. Almawadi I. FAKTA. 2024 [diakses 2025 Jan 16]. Jumlah Karyawan Berkurang 3.944 Orang, GoTo Berhasil Pangkas Kerugian. Tersedia pada: https://fakta.com/korporasi/fkt-15876/jumlah-karyawan-berkurang-3944-orang-goto-berhasil-pangkas-kerugian.

Itulah pembahasan mengenai pengertian, format, dan cara menulis daftar pustaka Vancouver. Apakah anda sudah bisa memahaminya?. Kamu juga bisa melakukan Pengadaan Bahan Pustaka di Deepublish lho!

Sumber:

Parafrase Indonesia. https://parafraseindonesia.com/format-daftar-pustaka-vancouver/#4_Sumber_Internet diakses pada 23 Januari 2025

Media Pustaka. https://www.mediapustaka.id/2021/11/cara-penulisan-vancouver-style.html diakses pada 23 Januari 2025

Dunia Dosen. https://duniadosen.com/cara-membuat-daftar-pustaka-vancouver-otomatis/ diakses pada 23 Januari 2025

Penerbit Deepublish. https://penerbitdeepublish.com/daftar-pustaka-vancouver-style/ diakses pada 23 Januari 2025

University of Queensland. https://guides.library.uq.edu.au/referencing/vancouver/reference-list diakses pada 24 Januari 2025

Muhammad Luqman

Berpengalaman lebih dari 3 tahun di bidang arsip dan perpustakaan. Berfokus pada pengelolaan dokumen, digitalisasi arsip, serta pengembangan sistem informasi perpustakaan.

Ingin Pengadaan Bahan Pustaka untuk Perpustakaan?

Mari pengadaan Buku dengan Penerbit Deepublish dan akan ada Promo khusus untuk Anda yang pengadaan hari ini.
Pengadaan Bahan Pustaka
Bagikan Artikel Ini
Artikel Terbaru

INGIN PENGADAAN BUKU UNTUK PERPUSTAKAAN DAN INSTANSI ANDA?

Mari pengadaan Buku dengan Penerbit Deepublish dan akan ada Promo khusus untuk Anda yang pengadaan hari ini.