Anda pasti pernah mendengar istilah kutu buku. Bahkan, istilah ini kerap disebut oleh banyak orang dan banyak orang memiliki pandangan yang buruk terhadap sikap atau perilaku orang kutu buku ini. Tapi sebenarnya, apa itu kutu buku dan bagaimana faktanya dari seseorang yang memiliki hobi kutu buku?
Kutu buku sebenarnya tidak sepenuhnya negatif. Banyak orang yang menilai kutu buku tidak keren dan kurang pergaulan. Sehingga banyak yang tidak ingin disebut sebagai kutu buku. Akhirnya, banyak orang salah memahami mengenai kutu buku ini. Padahal, kutu buku ini adalah hobi yang sangat bermanfaat.
Daftar Isi
Apa itu Kutu Buku?
Memang secara bahasa, mendefinisikan kutu buku tidaklah mudah. Istilah kutu buku ini akan kembali pada bagaimana konteksnya. Kutu buku bisa menjadi sebutan bagi orang yang memiliki hobi membaca buku, sementara kutu buku yang lain dapat diartikan sebagai istilah serangga yang ada di buku yakni kutu buku.
Tapi tentu saja yang akan dibahas kali ini bukanlah serangga kutu buku. Kutu buku yang akan dibahas adalah sebutan untuk orang-orang yang memiliki hobi atau suka membaca buku. Namun benarkah orang yang memiliki hobi kutu buku ini memiliki sifat yang kurang menyenangkan?
Mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, kutu buku merupakan sebutan bagi orang yang senang membaca buku dan juga menelaah buku, kapanpun dan dimanapun mereka berada. Sementara itu, dalam Kamus Cambridge didefinisikan bahwa kutu buku merupakan orang yang amat sering membaca.
Sehingga, memang kutu buku ini merupakan definisi dari orang-orang yang senang membaca buku dan bahkan, kecintaan mereka terhadap buku tidak akan berhenti sampai di situ saja. Orang yang memiliki julukan kutu buku ini tidak hanya sekadar senang membaca buku saja, akan tetapi, mereka juga akan memahami secara detail isi dari buku yang mereka baca.
Sehingga, mereka disebut sebagai kutu buku jika selain membaca, mereka juga mempelajari dan juga menelaah mengenai berbagai detail yang ada di buku tersebut, mulai dari jumlah halaman, dialog, kalimat, dan bahkan nilai atau amanat yang ada di buku tersebut.
Meski kadang kutu buku kerap diasosiasikan sebagai orang yang hobi membaca buku fiksi seperti novel, namun kenyataannya, banyak kutu buku yang juga menggemari banyak jenis fiksi lain misalnya komik, buku nonfiksi seperti buku pengembangan diri, buku ensiklopedia, dan masih banyak lagi.
Sehingga, tidak semua kutu buku akan membaca jenis buku yang sama. Memang di antara mereka menyukai satu jenis buku saja, akan tetapi banyak juga yang menyukai dan juga membaca semua jenis buku dan bahkan mempelajarinya karena hobi membacanya tersebut.
Hobi Seorang Kutu Buku
Untuk mengetahui ciri seseorang yang memiliki hobi kutu buku, simak penjelasan di bawah ini mengenai tanda atau ciri-ciri orang yang merupakan kutu buku.
1. Suka Baca Buku Genre Buku Kesukaan
Kutu buku sering digunakan untuk menyebut seseorang yang suka membaca satu genre buku kesukaan saja. Misalnya seorang kutu buku yang suka membaca novel, maka ia akan memiliki banyak referensi novel dan sudah membaca banyak novel dan memahami isi novel tersebut.
Ia juga akan mencari judul-judul novel baru yang menarik dan sesuai dengan minat dan juga kegemarannya dalam membaca buku, sehingga mereka tidak akan segan mengeluarkan uang untuk membeli berbagai judul novel. Begitu pula dengan orang yang memiliki hobi atau kutu buku terhadap buku pengetahuan.
Ia akan membaca banyak buku pengetahuan dan juga membeli serta memiliki koleksi banyak buku pelajaran yang akan ia baca dan pelajari.
2. Suka Baca Buku Baru Genre Lain
Meski kadang kutu buku digunakan sebagai sebutan bagi orang yang suka membaca satu genre atau jenis buku saja, tak bisa dipungkiri bahwa kutu buku juga ada yang menyukai banyak jenis atau genre buku. Misalnya saja seorang kutu buku menyukai bacaan fiksi dan non-fiksi dan mereka akan membaca semua jenis buku.
3. Suka untuk Cerita
Selain itu, seorang kutu buku juga akan suka bercerita. Ini merupakan kemampuan yang mereka miliki karena mereka menyukai buku dan suka merekam serta menelaah bacaan dari buku. Alhasil, mereka akan lebih mudah dan berkemampuan menyampaikan cerita sesuai pengalaman yang mereka dapatkan dari buku tersebut.
Tak heran bila para kutu buku bukanlah orang yang kurang pergaulan, namun justru pintar dalam berdiskusi atau bercerita.
4. Koleksi Buku
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa kutu buku tidak akan sayang mengeluarkan uangnya untuk membeli buku. Sehingga tak heran jika koleksi buku yang mereka miliki banyak, baik dari buku yang sesuai dengan genre mereka maupun buku dari berbagai genre yang mereka sukai.
5. Suka Menambah Wawasan Baru
Tak hanya membaca buku, seorang kutu buku juga akan suka menambah wawasan baru dari berbagai sumber, bisa dari internet, dan lain sebagainya. Karena menurutnya, hal ini menjadi tambahan ilmu atau bisa menambah wawasan baru untuk mereka di luar bacaan buku yang mereka baca.
6. Suka Menulis
Seseorang yang merupakan kutu buku merupakan seseorang yang suka menulis. Ini karena mereka memiliki kemampuan menelaah dan memahami buku dengan terampil, sehingga tak heran jika mereka juga suka menulis. Bisa jadi, dari membaca buku ia suka menulis suatu hal yang ia baca dan ditelaah dalam bentuk tulisan.
Cara Mendorong Mahasiswa Bisa Kutu Buku
Mengingat manfaat dari hobi kutu buku, tentu banyak yang ingin mendorong orang lain terutama mahasiswa untuk menjadi seorang kutu buku. Oleh sebab itu, berikut adalah cara mendorong yang bisa dilakukan dosen agar mahasiswanya bisa menjadi seorang kutu buku.
1. Menyediakan Buku Terbaru untuk Kuliah di Perpustakaan
Dosen dan juga pihak perpustakaan harus selalu melakukan update terhadap koleksi buku di perpustakaan. Dengan adanya koleksi yang baru terus-menerus, maka mahasiswa akan lebih banyak yang datang untuk membaca buku sehingga dosen dan universitas, terutama perpustakaan harus terus memperbarui koleksi bukunya.
Kalau misalnya tidak bisa memproduksi sendiri, bisa dengan mengadakan buku saja melalui pengadaan bahan pustaka. Untungnya Anda melihat artikel ini, sebab Deepublish juga memiliki layanan pengadaan bahan pustaka.
2. Mewajibkan Mahasiswa Membaca Minimal 1 Buku Setiap Semester
Selain itu, dosen juga bisa mulai membiasakan para mahasiswanya membaca buku. Salah satu caranya adalah mewajibkan mahasiswanya membaca minimal 1 buku setiap semesternya. Bisa dari berbagai genre atau buku pengetahuan yang sifatnya umum. Kebiasaan ini akan membuat mahasiswa lebih terbiasa membaca buku.
Insight: 6 Cara Meminjam Buku di Perpustakaan
3. Dosen Merekomendasikan Bacaan Buku
Tidak hanya meminta mahasiswa membaca buku, dosen juga bisa merekomendasikan buku bacaan yang sesuai dengan dosen. Baik itu buku pelajaran maupun buku fiksi, berupa novel dan karya sastra lain. Dengan rekomendasi buku dari dosen, mahasiswa akan penasaran dan akan membaca buku dengan sungguh-sungguh.
Baca juga: 10 Ide Kata Kata Perpustakaan Menarik, Makin Ramai Dikunjungi
Upaya ini bisa jadi kebiasaan dan akhirnya membuat para mahasiswa tertarik membaca buku lebih banyak lagi untuk mengetahui buku-buku favorit dan menarik. (Cynthia Paramitha).