Seiring majunya teknologi, sudah sewajarnya banyak sektor yang memanfaatkan teknologi untuk sarana pelaku bisnis. Salah satunya dibidang buku digital. Mungkin tiga puluh tahun lalu, buku digital tidak pernah terbayangkan dan terjangkau di dalam pikiran kita. Padahal, banyak sekali fungsi buku digital itu sendiri.
Karena memang kecanggihan teknologi tidak pernah terpikirkan bisa seperti detik ini. Nah, mungkin ada diantara kamu yang penasaran, apa sih fungsi buku digital? Fungsi buku digital tidak sebatas memberikan informasi.
Tetapi juga dapat dijadikan sebagai sarana untuk menjalankan bisnis, memudahkan kita belajar secara gratis dan masih banyak lagi fungsi buku digital. Sebelum membahas satu persatu fungsi buku digital, akan kita jawab dulu mengapa buku digital penting.
Daftar Isi
Mengapa Buku Digital itu Penting?
Barangkali ada yang bertanya, mengapa buku digital itu penting? Toh masih banyak buku-buku fisik yang bisa kita baca. Ya, saya tahu jika buku fisik dan buku digital memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Nah, dibandingkan dengan buku fisik, buku digital lebih direkomendasikan dengan beberapa alasan, diantaranya sebagai berikut.
1. Lebih Mudah Diakses
Mengapa buku digital penting di era sekarang? Karena buku digital lebih mudah diakses kapanpun dan dimanapun. Cukup bermodalkan smartphone, semua bacaan bisa diakses. Kamu pun bisa membaca buku digital kapan saja kamu mahu. Setiap butuh, tinggal buka smartphone dan membaca buku digital.
2. Lebih Murah
Dari segi harga, buku digital dihargai lebih murah. Sayangnya, tidak semua buku fisik yang ada bisa di-digitalkan. Alasannya pun beragam, tergantung dari sudut pandang masing-masing penulis.
3. Tidak Memakan Tempat dan Ruang
Jika dibandingkan dengan buku konvensional, buku digital lebih hemat ruang. Buku konvensional mengharuskan kita memiliki tempat yang lebih besar agar bisa menyimpan buku. Sementara, buku digital cukup bermodal smartphone. Tidak perlu tas besar untuk menyimpan, cukup di masukan ke saku dan juga memudahkan dalam proses pengarsipan.
Baca juga: Perbedaan Arsip dan Kearsipan
Dari ketiga jawaban terkait mengapa buku digital, sebenarnya masih ada banyak alasan lain yang tidak cukup ruang dituliskan semuanya di artikel ini.
Fungsi Buku Digital
Buat kamu yang masih ragu ingin menulis buku secara konvensional, atau buku digital? Nah, buat kamu yang masih ragu, wajib tahu beberapa fungsi buku digital yang akan kamu rasakan.
1. Sebagai Media Informasi
Tidak dapat dipungkiri jika kehadiran buku digital tidak sekedar menawarkan kemudahan bagi pengguna digital untuk membaca buku. Secara tidak langsung berfungsi sebagai media informasi. Sebagai transformasi ilmu pengetahuan dan mencerdaskan bangsa.
2. Sebagai Sumber Pembelajaran
Buku digital sebagai sumber pembelajaran. Tidak tanggung-tanggung, hampir semua jenjang pendidikan membutuhkan buku untuk pendampingan belajar. Mungkin tiga puluh tahun yang lalu buku pembelajaran berupa buku fisik/cetak.
Namun, sekarang serba digital. Sekolah pun dilakukan secara daring. Tentunya, semakin banyak pula permintaan sumber pembelajaran berbentuk buku digital. Karena anak-anak era generasi Z semuanya serba digital.
3. Media Menuangkan Ide Baru
Buat sebagian orang, buku sebagai teman di waktu luang atau kesepian. Sebagian lagi buku menjadi sumber ilmu pengetahuan. Sebagiannya, buku sebagai tempat untuk menuangkan ide baru mereka.
Bagi seorang penulis atau seorang pemikir, buku menjadi teman terbaik untuk menuliskan segala hal. Baik itu bersifat imajinatif ataupun yang bersifat fakta. Bahkan, buku juga bisa dijadikan sebagai kekuatan dan semangat bagi penulisnya maupun bagi pembacanya.
4. Untuk Bisnis (Jualan Buku)
Barangkali ada sebagian dari kamu yang memiliki jiwa entrepreneur? Jika iya, buku digital tidak sekedar sebagai transformasi ilmu ataupun sebagai sumber pembelajaran. Tetapi dapat kamu jadikan sebagai peluang bisnis.
Beberapa tahun terakhir, banyak penulis yang memilih menerbitkan buku secara indie dalam bentuk buku digital atau ebook. Ketika penulis menerbitkan buku secara indie, maka proses penjualan ebook dilakukan secara mandiri, dengan keuntungan hasil jual dua kali lebih tinggi, dibandingkan jika diserahkan ke pihak lain. Sehingga, wajar jika buku digital dapat dijadikan ide bisnis yang perlu kamu coba.
5. Arsip Ilmu Yang Aman Dan Mudah
Fungsi buku digital memiliki ketahanan lebih tinggi dibandingkan buku konvensional. Buku-buku konvensional atau buku cetak memiliki kelemahan dalam hal keawetan. Buku yang terlalu tua, lebih cepat rusak.
Tidak hanya rusak secara tampilan fisik, tetapi juga bagian tulisan juga semakin memudar. Kualitas kertas pun rapuh setiap kali dibuka-buka. Itu sebabnya, khusus buku-buku lawas ataupun buku langka diamankan oleh perpustakaan daerah/nasional secara ketat.
Salah satu sikap untuk memperlangsungkan transformasi ilmu pengetahuan dari buku lawas atau buku langka yang masih tersisa. Maka, pihak perpustakaan akan mendigitalisasikan isi buku tersebut.
Buku digital dianggap lebih awet. Karena tidak lekang oleh waktu. Kualitas warna tinta pun juga tetap terjaga. Setidaknya buku digital lebih mudah juga untuk diakses dan tidak membutuhkan ruang penyimpanan seperti halnya buku konvensional.
Baca juga: Prospek Kerja Jurusan Kearsipan
6. Peduli Lingkungan
Tahukah kamu jika salah satu fungsi buku digital secara tidak langsung, kamu sudah ikut peduli lingkungan. Setidaknya kamu tidak menyumbang angka permintaan kertas. Dimana kertas dibuat dari serbuk kayu. Dimana kini pohon banyak sekali ditebang, sehingga dapat mempengaruhi perubahan iklan secara global, bahkan secara internasional.
Itulah enam fungsi buku digital. Dari keenam fungsi di atas, kamu boleh menambahkan fungsi lainnya di kolom komentar.
Baca juga: Program Kerja Perpustakaan
Semoga setelah mengetahui mengapa buku digital itu penting dan fungsi buku digital di atas, kamu bisa lebih menghargai buku. Ngomong-ngomong, kamu lebih nyaman membaca buku digital atau membaca buku konvensional? Boleh tulis pengalaman kamu di kolom komentar ya. (Irukawa Elisa).